Home » Energi Hijau: Bagaimana Anda bisa tahu jika aki mobil listrik Anda direkondisi? Pelajari 5 trik ini

Energi Hijau: Bagaimana Anda bisa tahu jika aki mobil listrik Anda direkondisi? Pelajari 5 trik ini

by John

Baterai mobil listrik rekondisi yang baik lagi memiliki kekurangan, tidak berpengalaman untuk membandingkan dengan baterai baru untuk mengidentifikasi nyata, sering kontak orang, mata melotot untuk melihat dapat mengidentifikasi delapan atau sembilan, meskipun harga mobil listrik tidak terlalu mahal, seperti harga viar q1.

Lihatlah penampilannya

Baterai baru terlihat mulus dan bersih. Baterai yang diperbaharui dipoles di permukaan, menghilangkan tanda asli, dicat ulang dan ditandai ulang dan diberi tanggal. Jika Anda perhatikan lebih dekat, Anda dapat melihat tanda dan label tanggal yang dipoles dari baterai asli.

Kedua, lihat terminal

Terminal baterai yang diperbarui memiliki residu solder di lubang, yaitu, dipoles bersih juga dapat dilihat memiliki jejak yang dipoles, baterai baru memiliki cerah. Beberapa baterai diperbaharui untuk mengganti terminal, tetapi tanda positif dan negatif dari cat warna penanda tidak seragam, lihat tanda-tanda pengisian ulang.

Ketiga, lihat tanggal produksi baterai

Jika diperbaharui, tanggal produksi umumnya akan terhapus dan goresan baterai akan muncul.

Keempat, lihat label anti-pemalsuan baterai dan kode dua dimensi

Baterai baru biasa harus memiliki label keamanan, jika perlu, untuk menggores lapisan label keamanan baterai atau memindai baterai pada kode QR, periksa situasi aktual untuk menentukan keasliannya.

Casing baterai

Baterai baru umumnya tidak tampak “menonjol”, jadi saat menggantinya, tekan casing baterai beberapa kali untuk melihat apakah sudah menggembung.

1,Berikut ini adalah beberapa catatan tentang penggunaan baterai trem.

2,Baterai lama dan baru tidak boleh digunakan bersamaan. Jangan biarkan baterai terkena sinar matahari, terutama di musim panas, karena ini akan sangat mempengaruhi masa pakai baterai.

3, jangan mengisi baterai terlalu mahal, umumnya baterai dapat terisi penuh dalam 3-6 jam.

4, baterai tidak boleh “kehilangan daya”, lama tidak perlu diisi dari waktu ke waktu, tidak lebih dari debit, jika tidak, baterai dapat dibuang.

5, menjaga baterai kering, bersih, tidak memiliki terlalu banyak debu, untuk menghindari self-discharge baterai dalam kondisi basah.

Related Posts

MarketGuest is an online webpage that provides business news, tech, telecom, digital marketing, auto news, and website reviews around World.

Contact us: [email protected]

@2024 – MarketGuest. All Right Reserved. Designed by Techager Team